Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Jumat

Jumat
Majalengka Grage media

15 Kecamatan dari 26 Kecamatan yang berada di wilayah se Kabupaten Majalengka rawan bencana. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Suratih Puspa SH,M,MSi melalui Kepala Bidang (KABID) Kesiapsiagaan dan Pencegahan Heri Purbadi mengungkapkan kepada GM bahwa,15 Kecamatan dari 26 Kecamatan se- Kabupaten Majalengka yang di anggap rawan bencana, (BPBD) Kabupaten Majalengka sudah melakukan pemetaan terhadap daerah rawan bencana di sejumlah lokasi di se-Kabupaten Majalengka. 15 Kecamatan rawan bencana yakni, Kecamatan Lemahsugih, Bantarujeg, Malausma, Cingambul, Cikijing, Talaga, Maja, Banjaran, Argapura, Majalengka, Sindang, Rajagaluh,Leuwimunding, dan Sindang Wangi. Kita sudah bersiapsiaga untuk mengantisipasi bencana alam yang kemungkinan terjadi di wilayah Kabupaten Majalengka pada musim hujan ini,seperti, Banjir, Longsor, Pergeseran Tanah, dan Angin puting beliung, ungkapnya pada Gm Kamis (14 /01 ) bahkan lanjut Heri sudah berkordinasi dengan intansi terkait seperti, TNI, Bapenda, PMI, Pemkab Majalengka, serta Intansi lainnya, serta kami sudah melakukan sosialisasi kesiapsiagaan bencana ke seluruh tingkat Kecamatan, tingkat Desa, dan Masyrakat lainnya, apabila sewaktu waktu bencana alam datang, ujarnya, bahkan Heri menghimbau kepada semua warga masyrakat Majalengka harap mewaspadai bencana alam, seperti banjir,longsor,pergeseran tanah,dan angin puting beliung, yang kemungkinan terjadi selama musim curah hujan saat ini khususnya di daerah rawan bencana. Sementara menurut Kepala Bidang (KABID ) Kedaruratan dan Logistik Hardi di dampingi Iman R sebagai (KASI) Kedaruratan mengatakan Kepada GM bahwa, berdasarkan Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Majalengka sepanjang tahun 2010 Tercatat, 129 kali pristiwa bencana alam, yakni bulan januari 20 kali becana.longsor 9 kali, puting beliung 8 kali, kebakaran 1 kali, sambaran petir 1 kali, banjir 1 kali, pebruari 19 bencana. longsor 14 kali, banjir 4 kali, kebakaran 1 kali. maret 14 kali bencana. longsor 5 kali, puting beliung 2 kali, kebakaran 4 kali, banjir 3 kali, April 12 kali bencana. Longsor 6 kali, puting beliung 4 kali, kebakaran 2 kali. Mei 17 kali benca, longsor 8 kali, banjir 4 kali, kebakaran 5 kali. Juni 2 kali bencana, kebakaran 2 kali. juli 2 kali bencana, kebakaran 1 kali, puting beliung 1 kali. Agustus 4 kali bencana, kebakaran 2 kali, longsor 2 kali. September 5 kali bencana, kebakaran 3 kali, longsor 2 kali. Okteber 8 kali bencana, kebakaran 3 kali, longsor 1 kali, puting beliung 4 kali. Serta bulan Nopember dan desember tercatat 26 kali bencana alam, dengan total rekapitulasi bencana alam sepanjang tahun 2010 tercatat Longsor 62 kali, Angin putting beliung 21 kali, Kebakaran 27 kali, Banjir 14 kali, Gempa bumi 1 kali, Sambaran petir 4 kali, total keseluruhan bencana alam sepanjang 2010, mencapai ( 129 ) kali bencana alam di Kabupaten Majalengka…..( Jaja S )

0 komentar:

Posting Komentar

 

Entri Populer

Digital Clock